untuk mencari judul skripsi yang di inginkan
Thursday, April 5, 2012
analisis hubungan gaya kepemimpinan dengan disiplin kerja pegawa |Contoh Skripsi
Penulis : -
Kode :162
Judul : analisis hubungan gaya kepemimpinan
dengan disiplin kerja pegawai
di kantor wilayah hukum dan hak asasi manusia sumatera utara
-------------------------------------------------
BAB 1
1.1. Latar Belakang
Disiplin kerja
pegawai
dalam
organisasi merupakan satu
fungsi
dari manajemen sumber daya manusia karena dengan kondisi yang penuh dengan disiplin,
pegawai dapat diharapkan menjadi tonggak dasar yang tangguh pada suatu organisasi untuk mencapai tujuan.
Dengan
adanya
pegawai
yang
berdisiplin
kerja,
dimana mereka
mematuhi segala aturan dalam organisasi, kondisi
tersebut akan memberikan
dukungan positif kepada pencapaian tujuan organisasi yang pada
umumnya dikendalikan oleh manusia dengan aneka ragam
disiplin
ilmu, keterampilan dan tanggung jawab.
Peraturan disiplin kerja
dalam
suatu
organisasi/instansi
sudah
berjalan
sebagaimana mestinya atau belum, dapat dilihat sebagai
berikut: 1) pegawai
datang ke kantor tepat waktu;
2)
apabila
mereka
selalu berpakaian seragam di
tempat bekerja; 3) apabila mereka menggunakan bahan dan perlengkapan dengan hati-hati dan menurut peraturan;
4) apabila menghasilkan jumlah dan kualitas pekerjaan
yang menurut standar;
5) apabila mengikuti cara kerja yang ditentukan kantor;
6) apabila mereka melakukan
pekerjaan dengan semangat yang baik.
Untuk menumbuhkan dan memelihara disiplin kerja pegawai
perlu
ada
peraturan tata tertib yang wajib ditaati dan dilaksanakan dengan adanya ganjaran bagi
pelanggar peraturan, supaya dapat mencapai tujuan
dengan baik serta berdisiplinContoh Skripsi
secara berkesinambungan. Rendahnya disiplin dapat dipengaruhi oleh berbagai
dalam pelaksanaan pekerjaan yaitu: 1) pelanggaran pada peraturan yang wajib ditaati;
2) tidak menghiraukan keputusan-keputusan manajemen; 3) tidak menghargai nilai-nilai yang berlaku dalam organisasi.
Dari kenyataan sehari-hari yang dapat diamati di lapangan, kondisi kesembrawutan disiplin kerja pegawai masih terlihat. Banyak diantara pegawai yang
bekerja belum mengikuti
sepenuhnya
disiplin (atau kode etis) yang seharusnya ditaati. Hal-hal tersebut
terutama
mudah dijumpai
mengenai pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku untuk ketentuan
jam bekerja.
Contoh yang paling
mudah dapat dilihat
adalah pola kehadiran
pegawai, ketekunan dalam mengerjakan tugas pokok, kesetiaan mentaati
prihal absensi, tanggung
jawab menyelesaikan pekerjaan dan berbagai hal lain sebagainya.Contoh Skripsi
Faktor-faktor penyebab buruknya disiplin
kerja pegawai, merupakan suatu permasalahan yang komplek yang disebabkan oleh banyak faktor.
Namun demikian
setelah diamati di lapangan diduga faktor dominan yang mempengaruhi
disiplin kerja pegawai adalah
karena
kurangnya
pengawasan oleh pimpinan, membuat semua
perihal indispliner jadi merebak berkelanjutan.
Dalam
pelaksanaan
pengawasan
pegawai yang paling tepat adalah atasan langsung, pada tingkatan manapun ia berada
dan ini dilanjutkan secara berjenjang sampai kepada
pimpinan dan
pimpinan akan
bertanggung jawab dalam
pelaksanaan pengawasan, ini
akan
menumbuhkan kedisiplinan moral secara langsung dapat
mengetahui kemampuan kerja pegawai serta penilaian yang objektif terhadap pegawai.Contoh Skripsi
Pembinaan disiplin kerja pegawai
yang
dilakukan
oleh
Kantor
Wilayah
Departemen Hukum Dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara untuk bisa lebih tertib
dan bertugas dengan disiplin kerja yang baik, disamping untuk peningkatan keahlian, keterampilan, pengetahuan juga harus dapat
mengendalikan pegawai untuk bekerja lebih bersemangat menjaga disiplin kerja sebagaimana mestinya. Dengan penerapan
disiplin yang kuat dalam proses pengawasan akan membentuk pegawai yang kuat dan matang
dalam melaksanakan pekerjaannya.
Perkembangan iklim demokrasi pada saat-saat terakhir seperti lebih transparan dan lebih berani
menerobos suasana
yang dahulu dianggap sakral.
Pada masa sekarang banyak
diberitakan sorotan dan kritik yang bernuansa menunjukkan bahwa pada Departemen Hukum dan HAM terjadi fenomena kekisruhan pengawasan disiplin baik dalam lingkup
yang kecil ataupun
lingkup yang luas. Masalah kemelut
di pengadilan, masalah kecurangan yang pernah terjadi
di Departemen Hukum dan HAM
juga sudah mengimbangi popularitas kemerosotan kualitas
disiplin yang ada di
Departemen-Departemen pelayanan
publik lainnya. Mengapa
di Departemen Hukum
dan HAM yang berfungsi menjadi unsur
penegakan hukum dalam tatanan
negara dapat terjadi fenomena yang tidak diinginkan?
Jawaban
yang
enteng
barangkali
mudah diucapkan karena mereka yang duduk bertanggung jawab di Departemen Hukum dan HAM adalah juga manusia. Manusia, dimanapun ia bekerja selama mereka merupakan
bagian dari masyarakat yang mungkin bersalah, adalah sensitif
terhadap kondisi lingkungan yang
potensil
bersalah pula. Pertanyaan berikutnya timbul, yaitu bagaimana hubungan
antara tingkat displin yang ada di lingkunganContoh Skripsi
kepegawaian Departemen Hukum dan HAM (nota bene bahwa pegawai
negeri sipil di manapun memiliki kode
etik) melihat kondisi
pengelolaan disiplin yang
dicontohkan oleh pemimpinnya.
Lengkaplah kiranya alasan klasik
yang dilantunkan pepatah asing
“homo sum et humani, ame nil alienum
puto” (kita adalah
manusia biasa, sehingga tiada yang
lazim
bagi
orang
lain
ganjil bagi kita), dipakai oleh kebanyakan petugas-petugas untuk
tetap
kurang
disiplin
tanpa
ada
koreksi
yang
memadai.Contoh Skripsi
Masalah disiplin banyak
diulas oleh pakar-pakar kenegaraan sebagai faktor
yang berhubungan erat dengan maju mundurnya kemakmuran suatu negara. Displin yang memiliki arti
sederhana
patuh kepada suatu ketentuan yang telah disepakati
bersama, dirumah tangga misalnya dapat dilihat memiliki hubungan yang kuat
dengan bagaimana ibu dan bapa yang menjadi pemimpin, memperlihatkan prilaku yang patut, nasihat yang dapat diterima, bahkan
hukuman disiplin yang dianggap adil.
Di perkantoran masalah disiplin
dapat diartikan sebagai
penurutan pegawai yang
berada di bawah lingkup organisasi menjalankan ketentuan-ketentuan standar
yang tertulis ataupun lisan. Arti disiplin dapat dikaitkan dengan kode etik lingkungan yang dipatuhi. Disiplin yang dilanggar dapat mengakibatkan tindakan penghukuman oleh
pihak yang berwenang. Tujuan disiplin adalah memudahkan masyarakat yang terkait
lebih mudah dan pasti memperoleh tujuan yang optimal.
Di tingkat perkantoran baik yang swasta ataupun milik pemerintah masalah disiplin tersederhana yang perlu
dijalankan
oleh
setiap anggotanya (termasuk pemimpin) adalah ketaatan menggunakan jam kerja. Jam kerja yang dimaksud adalah volume jam kerja yang pada umumnya sebesar 40 jam seminggu, dilaksanakan dalam
5 tau 6 hari kerja dengan jadwal yang bervariasi.
Di Kanwil (tempat penelitian akan dilakukan) ketentuan volume
jam kerja setiap petugas tidak banyak berbeda.
Kantor Wilayah Departemen Hukum dan HAM di kantor Wilayah Sumatera Utara pada tahun
2005 penah melakukan penelitian deskriptif tentang penegakan
disiplin di kantor tersebut. Pada akhir dari sesi penelitian tersebut
diberikan anjuran supaya Kantor Wilayah
melakukan beberapa tindakan konkrit
dalam peningkatan mutu dalam
hal
kualitas
disiplin
pegawai.
Mengikuti
rasa
ingin
tau
bagaimana kiranya perubahan yang
terjadi
di
Kantor Wilayah
tersebut dalam hal displin kehadiran dan penggunan
jam
kerja
serta
prilaku
disiplin
lain-nya,
setelah
hasil
penelitian itu dipublikasikan dan dianjurkan dipakai di Kanwil. Peneliti mewujudkan niat tersebut dengan mengadakan beberapa
hari kunjungan awal dan menemukan data – data penegakan disiplin pada
periode tahun tahun 2001 s/d 2004.
Pada tahun 2001 sampai dengan tahun 2004 pelanggaran ringan yang terjadi sebanyak 19 kali, pelanggaran sedang sebanyak 39 kali dan pelanggaran berat 33 kali
dengan jumlah pelanggaran secara keseluruhan sebanyak 91 kali. Sedangkan
penjatuhan hukuman
disiplin
tahun
2001 sampai
dengan
tahun
2004,
untuk
pelanggaran ringan sebanyak 19 kali,
pelanggaran
sedang
sebanyak
39
kali
dan pelanggaran berat sebanyak 13 kali dengan
total 71 kali penjatuhan hukuman.
Kondisi di
atas
adalah
fakta
yang
ditemukan di dalam perjalanan iklim disiplin yang ada
di Kanwil Departemen Hukum dan HAM pada tahun terakhir. Terlepas dari apakah hal ini dianggap
memadai atau tidak - karena relatif dari sudut pandang mereka yang mencerna kami ingin melihat bagaimana hal ini sudah terjadi
demikian?
Apakah
kondisi
tersebut
merupakan
dampak
positif yang optimal berhubungan dengan usaha-usaha manajemen (para Pemimpin Kantor Wilayah) atau sebaliknya apapun yang telah dilakukan terkait dengan
usaha menegakkan disiplin
justru tidak memberikan
pengaruh apapun, tetapi
selalu dikalahkan
oleh pengaruh faktor-faktor
lain yang ada dilingkungan kantor dan faktor-faktor individu tertentu.
Keberhasilan suatu organisasi khususnya Kantor
Wilayah Departemen Hukum Dan Hak
Asasi Manusia Sumatera Utara sangat ditentukan oleh seorang pemimpin dalam menggerakkan
orang
lain
dalam
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kepemimpinan meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku
pengikut
untuk
mencapai tujuan, mempengaruhi untuk memperbaiki kelompok dan budayanya. Kepemimpinan yang
efektif adalah pemimpin yang dapat memenuhi segala kepentingan di dalam organisasi. Dampak yang timbul pada diri bawahan menganggap
kepentingan tersebut merupakan sebuah kehendak pemimpin pada bawahan
untuk selalu bekerja sama, sementara perhatian terhadap pegawai
masih sangat
kurang, terutama tentang
perhatian untuk
mendengarkan masukan dari pegawai.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan dalam penelitian
ini
dapat dikemukakan sebagai berikut :
1.
Bagaimana hubungan gaya kepemimpinan ororiter dengan disiplin kerja pegawai di Kanwil Departemen Hukum
dan HAM Sumatera Utara?.
2.
Bagaimana hubungan gaya kepemimpinan
demokratif dengan disiplin kerja
pegawai di Kanwil Departemen Hukum dan HAM Sumatera Utara?.
3.
Bagaimana hubungan gaya kepemimpinan
partisipatif dengan disiplin
kerja
pegawai di Kanwil Departemen Hukum dan HAM Sumatera Utara?.
Anda dapat memiliki word/file aslinya
Hanya mengganti biaya administrasi pengelolaan webite sebesar, 50.000,- MURAH Meriah
Anda tidak repot lagi mencari referensi.
Di jamin asli.contohmakalah
winrar sortware:
http://www.ziddu.com/download/17271885/wrar390.exe.html
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2
SELAMAT DATANG
terimakasih telah berkunjung
KUMPULAN JUDUL TESIS MANAJEMEN KLIK
KUMPULAN JUDUL TESIS STUDI AGAMA ISLAM KLIK
KUMPULAN JUDUL Keperawatan KLIK
KUMPULAN JUDUL Tesis PAI USA KLIK
KUMPULAN JUDUL TESIS AHWAL SYAHSHIYAH KLIK
KUMPULAN JUDUL TESIS PENDIDIKAN GURU MADRASAH KLIK
MOHON MAAF JIKA PENGUNJUNG TERGANGGU DANGAN IKlAN :-)
sekiranya mengganggu segera di tutup saja
alhamdulilah, blog dikunjungi 400 orang / hari :-)
kami adalah jasa pencari referensi ILMIAH
hub.0857-351-08864
terimakasih telah berkunjung
KUMPULAN JUDUL TESIS MANAJEMEN
KUMPULAN JUDUL TESIS STUDI AGAMA ISLAM
KUMPULAN JUDUL Keperawatan
KUMPULAN JUDUL Tesis PAI USA
KUMPULAN JUDUL TESIS AHWAL SYAHSHIYAH
KUMPULAN JUDUL TESIS PENDIDIKAN GURU MADRASAH
MOHON MAAF JIKA PENGUNJUNG TERGANGGU DANGAN IKlAN :-)
sekiranya mengganggu segera di tutup saja
alhamdulilah, blog dikunjungi 400 orang / hari :-)
hub.0857-351-08864
No comments:
Post a Comment