SILAHKAN GUNAKAN FASILITAS "SEARCH" pojok kanan atas
untuk mencari judul skripsi yang di inginkan

pemesanan => Hub: 0857-351-08864

Saturday, January 7, 2012

korelasi antara keprofesionalan guru dengan prestasi belajar siswa dalam bidang studi aqidah akhlak | Contoh Skripsi

Penulis : -
Kode     : 119
Judul     : benarkah ada korelasi antara keprofesionalan guru dengan prestasi belajar siswa dalam bidang studi aqidah akhlak di mts mambaul ulum tulupari tiris probolinggo
 -------------------------------------------------



BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Masalah
Salah satu komponen lembaga pendidikan yang tertua dan terpenting adalah guru atau pendidik. Secara historis, pendidikan memang dimulai ketika orang tua mendidik anaknya untuk berbuat dan berperilaku tertentu. Ketika beban kehidupan bertambah berat dan rumit, serta para orang tua mengalami kesulitan dalam mendidik anak, maka muncul peran guru sebagai pembantu orang tua dalam mendidik anak.Contoh Skripsi

Peran seorang guru dalam proses belajar mengajar sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa, karna peran seorang guru dalam proses belajar mengajar merupakan komponen yang tidak bisa dilepaskan dalam dunia pendidikan. Dalam hal ini sosok guru yang bagaimanakah yang kita harapkan dizaman sekarang ini. Secara konseptual guru yang diharapkan adalah sosok guru yang ideal artinya yang diterima oleh setiap pihak yang terkait. Dipandang dari segi siswa, guru yang ideal adalah guru yang memiliki penampilan sedemikian rupa, sebagai sumber motivasi, belajar yang menyenangkan[1]. Dari sudut pandang orang tua murid, guru yang diharapkan adalah guru yang mampu menjadi mitra pendidik bagi anak-anak yang dititipkan untuk dididik. Orang tua sangat mengharap agar guru menjadi  orang tua di sekolah sehingga dapat melengkapi, menambah, memperbaiki, pola-pola pendidikan dalam keluarga. Dari sudut pandang pemerintah, menginginkan agar guru mampu berperan secara profesional sebagai unsur penunjang dalam kebijakan program pemerintah terutama dibidang pendidikan. Dari sudut pandang masyarakat luas, pada hakekatnya guru adalah wakil masyarakat dilembaga pendidikan dan wakil lembaga pendidikan di masyarakat. Guru merupakan unsur masyarakat yang diharapkan mampu mempersiapkan anggota masyarakat yang sebaik-baiknya. Dari sudut pandang budaya, guru merupakan subyek yang berperan pewaris budaya dari generasi satu ke generasi berikutnya dalam pelestarian nilai-nilai budaya. Sedangkan dari sudut pandang guru sendiri, mereka sangat mengharapkan adanya pengakuan terhadap keberadaan dirinya sebagai pribadi insani pendidikan dan diberikan peluang untuk mewujudkan otonomi pedagogisnya, guru mengharapkan agar memperoleh kesempatan untuk mewujudkan kinerja pribadi dan profesional melalui pemberdayaan diri secara kreatif.Contoh Skripsi
Jadi yang kita butuhkan sekarang bukan hanya sekedar orang yang bisa mengajar saja, tetapi kita butuh orang yang profesional dalam mendidik dan mengajar, yaitu para guru yang dapat memadukan tiga isi pendidikan : pertama, mempertinggi mental-moral-budi pekerti dan memperkuat kenyakinan beragama ; kedua, mempertinggi kecerdasan dan keterampilan; ketiga, membina / memperkembangkan fisik yang kuat dan sehat[2]. Point kedua dan ketiga terkandung dalam hadits Nabi SAW: ”ajarilah anak-anakmu berenang dan memanah” (HR.Baihaqi). berenang berarti melakukan sesuatu untuk menyehatkan tubuh. Memanah berarti mengasah kecerdasan dan keterampilan. Untuk memperoleh guru yang profesional.Contoh Skripsi
Guru yang profesional adalah guru yang dapat mencetak manusia yang berprestasi, dapat mengintegrasikan ilmu pengetahuan umum dengan agama guna menyongsong masa depan yang lebih cerah. Sehingga manusia memiliki kecerdasan intelektual dan spiritual, berimtaq dan beriptek. Dan yang paling mendasar adalah prestasi siswa, bukan hanya dilihat dari segi kecerdasan akal  saja, tetapi juga kecerdasan moralnya. Akal dan moral dua unsur penting dalam diri manusia maju. Akal adalah penggerak kemajuan, moral adalah kemudi gerak kemajuan tadi. Moral tanpa akal lumpuh, sedangkan akal tanpa moral akan menjerumuskan.Contoh Skripsi
Dalam hubungannya dengan profesi guru, paling tidak ada tiga karakter yang harus dikuasai untuk menjadi guru profesional, yaitu : (a) harus menguasai bidang keilmuan, pengetahuan dan keterampilan yang akan diajarkan kepada murid. Sebagai guru yang profesional, ilmu pengetahuan dan keterampilannya itu harus terus ditambah dan dikembangakan dengan melakukan kegiatan penelitian, baik penelitian kepustakaan maupun penelitian lapangan. Kemampuan penelitian ini semakin penting dimiliki dan dilakukan mengingat perkembangan ilmu pengetahuan sudah demikian pesat. Dengan cara demikian ilmu pengetahuan yang diajarkan oleh guru kepada siswanya akan tetap up to date, aktual, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat, (b) harus memiliki kemampuan penyampaian pengetahuan yang dimilikinya secara efektif dan efisien. Untuk itu, sebagai guru profesional harus mempelajari ilmu keguruan dan ilmu pendidikan, terutama yang berkaitan dengan Dedaktik dan Metodik serta Metodologi pembelajaran yang didukung oleh pengetahuan dibidang psikologi anak atau psikologi pendidikan. (c) harus memiliki kepribadian dan budi pekerti yang mulia yang dapat mendorong para siswa untuk mengamalkan ilmu yang diajarkannya dan agar guru dapat dijadikan sebagai suri tauladan atau panutan dalam setiap prilakunya[3].Contoh Skripsi
Berdasarkan penjelasan diatas, maka penulis merasa tertarik untuk meneliti permasalahan tentang “Benarkah ada korelasi antara keprofesionalan guru dengan prestasi belajar siswa dalam bidang studi Aqidah akhlak di MTs Mambaul Ulum Tulupari Tiris Probolinggo”.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah bertujuan untuk mempertegas dan membatasi permasalahan yang diteliti serta mempermudah pelaksanaan penelitian. Dalam merumuskan masalah dalam skripsi ini, peneliti hanya mengambil dua dari tiga karakter yang diungkapkan oleh Abuddin Nata, diantaranya sebagai berikut :
1.      Seberapa besar korelasi antara keterampilan (skill) guru dengan prestasi belajar siswa dalam bidang Aqidah Akhlak  di MTs Mambaul Ulum?
2.      Seberapa besar korelasi antara Attitud sikap guru dengan prestasi belajar siswa dalam bidang Aqidah Akhlak  di MTs Mambaul Ulum ?


=================================== 
Anda dapat memiliki word/file aslinya
Silahkan download file aslinya setelah menghubungi admin….. klik disini
 Hanya mengganti biaya administrasi pengelolaan webite sebesar,  50.000,- MURAH Meriah
                                                     Anda tidak repot lagi mencari referensi.
                                                     Di jamin asli.contohmakalah




[1] Departemen Agama, petunjuk peningkatan mutu pendidikan dimadrasah ibtdaiyah.(Jakarta:Dirjen Kelembagaan pembinaan Agama Islam,2000),14
[2] H.Zainal Abidin,”memperkembangna dan mempertahankan Pendidikan Islam di indonesia”(jakarta: Bulan Bintang,1976 )
[3] Abuddin Nata, Paradigma Pendidikan Islam, (Jakarta : PT Grasindo, 2001 cet-1) 139-140

No comments:

Post a Comment

1

2










                 KLIK

translet


Tags

tempat sharing

Blog Archive

Blog Archive