SILAHKAN GUNAKAN FASILITAS "SEARCH" pojok kanan atas
untuk mencari judul skripsi yang di inginkan

pemesanan => Hub: 0857-351-08864

Monday, February 6, 2012

Pengaruh Pemberian Dekok Daun Sirih Hijau (Piper betle) dan Daun Sirih Merah (Piper crocatum) Terhadap Penurunan Suhu Tubuh pada Tikus Putih (Rattus novregicus) | Contoh Skripsi

Penulis : -
Kode     :137
Judul     :  Pengaruh Pemberian Dekok Daun Sirih Hijau (Piper betle) dan Daun Sirih Merah (Piper crocatum) Terhadap Penurunan Suhu Tubuh pada Tikus Putih (Rattus novregicus)
 -------------------------------------------------
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Demam adalah peningkatan suhu di atas normal. Pada anak-anak, suhu di atas normal berkisar antara ± 37C. Banyak orang tua yang belum mengerti, demam bukanlah suatu penyakit, melainkan tanda atau gejala bahwa di dalam tubuh kita sedang terjadi infeksi. Infeksi pada tubuh bisa disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, atau parasit. Semua organ di tubuh bisa terkena infeksi. Misalnya, menyerang saluran pernafasan dan menyebabkan batuk pilek dan radang tenggorokan. Infeksi bisa juga menyerang telinga, saluran telinga, saluran kencing, saluran pencernaan dan lain-lain (Dewi, 2001).
Demam biasanya terjadi akibat tubuh terpapar infeksi mikroorganisme (virus, bakteri, parasit). Demam juga bisa disebabkan oleh faktor non infeksi seperti kompleks imun, atau inflamasi (peradangan) lainnya. Ketika virus atau bakteri masuk ke dalam tubuh, berbagai jenis sel darah putih atau leukosit melepaskan ”zat penyebab demam (pirogen endogen)” yang selanjutnya memicu produksi prostaglandin E2 di hipotalamus anterior, yang kemudian meningkatkan nilai ambang temperatur dan terjadilah demam. Selama demam, hipotalamus cermat mengendalikan kenaikan suhu sehingga suhu tubuh jarang sekali melebihi 41C. Tubuh kita memiliki hipotalamus anterior di otak yang bertugas mengatur agar suhu tubuh stabil yaitu berkisar 37C. Demam dapat menyebabkan kerugian berupa kemungkinan dehidrasi (kekurangan cairan), kekurangan oksigen,

Contoh Skripsi
2
menyebabkan kerusakan neurologis (saraf) dan menimbulkan kejang demam pada anak usia di bawah 5 tahun (balita). Demam seringkali disertai dengan gejala lain seperti sakit kepala, nafsu makan menurun (anoreksia), lemas dan nyeri otot (Arifianto, 2007).
Contoh Skripsi
Pada umumnya kebanyakan masyarakat ketika demam sering mengkonsumsi obat penurun panas seperti Parasetamol, yang memiliki kandungan zat antipiretik dan analgesik. Kandungan zat antipiretik tersebut akan bekerja keras menurunkan suhu tubuh langsung dipusat pengatur suhu tubuh, yaitu didaerah otak tepatnya di hipotalamus caranya dengan menghambat enzim siklooksigenase yang berperan pada sintesis prostaglandin. Turunnya panas ini akan diikuti respon fisiologi berupa penurunan produksi panas, peningkatan aliran darah ke kulit, dan mudahnya panas tubuh menguap lewat kulit (Soedarmo, 2002).Contoh Skripsi
Parasetamol merupakan obat antipiretik (penurun panas) umum karena harganya terjangkau dan mudah didapat. Hanya saja, obat ini juga cukup banyak efek sampingnya. Penggunaan parasetamol pada dosis di atas 6gr mengkibatkan nekrosis hati (Tjay dan, Tan Hoan, 2002). Untuk mengantisipasi timbulnya resiko penggunaan parasetamol yang berlebihan atau dengan penggunaan dalam jangka waktu lama dapat diatasi dengan memanfaatkan tumbuhan obat alternativ penurun suhu tubuh antara lain tanaman kunyit (Curcuma domistica Val). Beberapa kandungan yang terdapat dalam rimpang kunyit antara lain kurkumin, minyak atsiri, damar, gom, pati, hidrat arang dan tanin. Pengobatan tradisional memiliki kelebihan, misalnya tingkat bahaya lebih rendah. Penerimaan tubuh manusia terhadap obat dari bahan tumbuh-tumbuhan pun ternyata lebih mudah dan tanpaContoh Skripsi
3
efek samping, tumbuhan obat untuk penurun suhu tubuh selain tanaman kunyit (Curcuma domistica Val ) adalah tanaman sirih (Piper betle).
Tanaman sirih hijau (Piper betle) cukup dikenal masyarakat luas, sebab telah terbukti banyak dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional. Masyarakat memanfaatkan daun sirih (Piper betle) dan sirih merah (Piper crocatum) untuk obat tradisional oleh karena manfaat yang telah mereka rasakan, diantaranya bermanfaat untuk obat: batuk, bronkitis, menghilangkan bau badan dan bau keringat berlebihan, luka bakar, mimisan, demam, dan lain sebagainya. Hariana (2008) menyatakan bahwa daun sirih digunakan untuk mengatasi beragam penyakit sebagai berikut: batuk, bronkitis, mimisan, bau badan tidak sedap, keringat berlebihan.
Contoh Skripsi
Tanaman daun sirih juga berkhasiat menghentikan pendarahan, menyembuhkan luka pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan, mengeluarkan dahak, dapat untuk menyembuhkan: sariawan, bronkitis, keputihan, sakit gigi, karena berlubang, gusi bengkak, demam berdarah, demam, bau mulut tak sedap, batuk, asma, radang tenggorokan, membersihkan mata (Suriawiria, 2006).Contoh Skripsi
Tanaman sirih merah (Piper crocatum) bermanfaat dalam pengobatan tradisional karena mempunyai potensi menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Banyak pengalaman penggunaan sirih merah dalam bentuk segar, simplisia maupun ekstrak dapat menyembuhkan penyakit: diabetes militus, hepatitis, batu ginjal, menurunkan kolesterol, mencegah stroke, asam urat, hipertensi, radang liver, radang prostat, radang mata, menurunkan demam, keputihan, maag, nyeri sendi, memperhalus kulit (Suriawiria, 2006).
4
Daun sirih hijau (Piper betle) dan daun sirih merah (Piper crocatum) memiliki ciri-ciri yang agak berbeda, antara lain: bentuk helai, dan warna daunnya. Piper betle berhelai daun agak lebar bulat dengan warna pada permukaan bagian atas hijau lebih tua dan licin, pada bagian bawah hijau agak muda. Piper crocatum helai daunnya membentuk jantung hati dan agak lonjong dengan permukaan agak kasar berwarna merah kepekatan dan bagian bawah lebih merah.
Contoh Skripsi
Manfaat tanaman sirih hijau (Piper betle) dan tanaman sirih merah (Piper crocatum) untuk pengobatan tradisional karena memiliki kandungan senyawa antibakteri yang terdapat di dalam daunnya (Hariana, 2006); Hariana (2006), menyatakan bahwa daun sirih hijau (Piper betle) memiliki kandungan senyawa kimia utama antara lain dari: saponin, flovanoid, polifenol, disamping minyak atsiri (30%). Berdasarkan kelengkapan kandunagn senyawa bermanfaat inilah, daun sirih memiliki manfaat yang luas sebagai bahan obat.Contoh Skripsi
Kandungan kimia yag terdapat di daun sirih hijau (Piper betle) adalah :, eugenol, metil eugenol, karvakral, kavikal, alil katekal, kalribetol, sineol, estragol, karoten, tiamin, riboflavin asam nikotinat, vitamin C, tanin, gula, pati, asam amino. Sirih mempunyai rasa yang pedas dan hangat. Rasa pedas dari daun sirih disebabkan oleh sejenis minyak (minyak atsiri 4,2%) yang mengandung minyak terbang (betlephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak dan chavicol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida (anti jamur).
Kandungan kimia yang terdapat di daun sirih merah (Piper crocatum) adalah: minyak atsiri (30%), hidroksikavikol, kavikol, kavibetol, p-cymene,
5
eugenol, cineole, caryofenol, kadimen estragol, terpene, dan fenil. Karena banyaknya kandunagn zat/senyawa sebagai bahan obat. Tanaman sirih hijau dan tanaman sirih merah mengandung minyak atsiri yang dapat menurunkan suhu tubuh. kandungan minyak atsiri pada sirih hijau 4,2%, sedangkan pada sirih merah kandungan minyak atsiri 30%. Selain minyak atsiri tanaman sirih hijau mengandung senyawa aktif betlepheno, dan kandungan pada sirih merah selain minyak atsiri, yaitu hidroksikavicol, kavi-col, kavibetol, allylprokatekol, kar-vakrol, eugenol, p-cymene, cineole, caryofelen, kadimen estragol, ter-penena, dan fenil propada. Karena banyaknya kandungan zat/senyawa kimia bermanfaat inilah, daun sirih merah memiliki manfaat yang sangat luas sebagai bahan obat. Karvakrol bersifat desinfektan, anti jamur, sehingga bisa digunakan untuk obat antiseptik pada bau mulut dan keputihan. Eugenol dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit, sedangkan tanin dapat digunakan untuk mengobati sakit perut. (Joomla, 2008)
Penelitian yang pernah dilakukan pada daun sirih merah menunjukan bahwa kandungan beberapa senyawa kimia di dalam sirih merah memiliki manfaat yang luas sebagai bahan obat. Selain hal tersebut, telah dibuktikan berdasarkan pengalaman-pengalaman empiris bahwa seperti: TBC, diabetes. Maag, dan lain sebagainya
Senyawa antibakteri yang terdapat pada daun sirih berkhasiat untuk obat dan berfungsi untuk penyembuhan beberapa macam penyakit, dan dapat mencegah infeksi yang disebabkan oleh bakteri patogen. Berdasarkan informasi tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa kandunagn senyawa kimia daun sirih
6
dan daun sirih merah memiliki khasiat obat, dan sangat bermanfaat. Dekok daun sirih hijau dan daun sirih merah memiliki khasiat untuk menurunkan suhu tubuh, karena terdapat senyawa minyak atsiri yang didalamnya mengandung senyawa eugenol.
Berdasarkan IDAI vaksin DPT mengandung bakteri Clostridium tetani, Corynebacterium dipteriae dan Bordetella pertusis yang telah diinaktifkan sehingga mekanisme kerjanya dapat merangsang tubuh membentuk antibodi terhadap penyakit dipteri, tetanus, dan pertusis. IDAI vaksin jerap Dipteri-Tetanus-Pertusis (DPT) yang telah dilakukan uji pada tikus dan marmot tiap dosis (0,5 ml) dapat menaikkan suhu tubuh sampai ± 38oC setelah tiga jam penyuntikan. Suntikan diberikan secara intramuscular atau subkutan yang dalam, dengan menggunakan alat suntik steril sekali pakai.
Vaksin DPT diberikan dengan dosis 0,5 ml sebanyak 3 kali dengan interval 4-5 minggu (Tjay dan, Tan Hoan, 2002). Vaksin ini berbentuk larutan, jadi sebelum digunakan harus dikocok terlebih dahulu. Penyimpanan vaksin ini pada suhu 2-8oC dan tidak boleh dibekukan. Vaksin yang telah dibuka harus disimpan pada suhu 2-8oC dan masih dapat digunakan jika belum kadaluwarsa. Jika diduga telah terkontaminasi atau terjadi perubahan bantuk, fisik, vaksin harus segera dimusnahkan. Efek samping yang biasanya terjadi adalah demam tinggi dan gejala ringan yang bersifat sementara seperti kemerahan dan bengkak pada lokasi suntikan (Markum, 2002).
Tanaman sirih juga banyak diteliti oleh peneliti sebelumnya, Robertus, (2010), memanfaatkan ekstrak daun sirih (piper betle) dan daun sirih merah (piper
7
crocatum) terhadap bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro sebagai materi praktikum mikrobiologi, dengan cara diekstrak dan diencerkan dengan menggunakan pelarut alhohol 95%, pengenceran ekstrak dilakukan hingga diperoleh ekstrak dengan konsentrasi 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90%, dan 100%, serta 0% (sebagai kontrol). Dari hasil penelitian tentang pengaruh ekstrak daun sirih (Piper betle) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Esherichia coli dengan metode difusi diperoleh kesimpulan bahwa ekstrak daun sirih (piper betle) berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Esherichia coli yang ditunjukkan dengan adanya daerah jernih (clear zona) yang terbentuk pada media uji.
Berdasarkan penelitian di atas, penelitian tentang daun sirih (Piper betle) dan daun sirih merah (Piper crocatum) untuk menurunkan suhu tubuh (demam) belum pernah dilakukan atau diteliti, oleh karena itu peneliti akan melakukan penelitian tentang ” Pengaruh Pemberian Dekok Daun Sirih Hijau (Piper betle) dan Daun Sirih Merah (Piper crocatum) Terhadap Penurunan Suhu Tubuh pada Tikus Putih (Rattus novregicus)


1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1.2.1 Adakah pengaruh perbedaan konsentrasi dekok daun sirih hijau (Piper betle) terhadap penurunan suhu tubuh tikus putih (Rattus novergicus) ?
8
1.2.2 Adakah pengaruh konsentrasi dekok dau sirih merah (Piper crocatum) terhadap penurunan suhu tubuh tikus putih (Rattus novergicus) ?
1.2.3 Adakah perbedaan antara konsentrasi dekok daun sirih hijau (Piper betle) dan daun sirih merah (Piper crocatum) terhadap penurunan suhu tubuh tikus putih (Rattus novergicus) ?          


=================================== 
Anda dapat memiliki word/file aslinya
Silahkan download file aslinya setelah menghubungi admin….. klik disini
 Hanya mengganti biaya administrasi pengelolaan webite sebesar,  50.000,- MURAH Meriah
                                                     Anda tidak repot lagi mencari referensi.
                                                     Di jamin asli.contohmakalah
winrar sortware: 
http://www.ziddu.com/download/17271885/wrar390.exe.html

No comments:

Post a Comment

1

2










                 KLIK

translet


Tags

tempat sharing

Blog Archive

Blog Archive